| | By Rie on Jun 08, 2015 02:45 pm PASBERITA.com - Berdasarkan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI atas laporan keuangan Pemerintah Daerah Tahun Anggaran 2014 pada Rapat Paripurna Istimewa DPRD Provinsi Jawa Barat, Senin (08/06), untuk ke-4 kalinya Provinsi Jawa Barat mendapatkan predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI. Selain itu, peningkatan prestasi pun kembali terjadi. Di Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2014 ini, 12 Kabupaten/Kota di Jabar turut meraih predikat opini WTP. Ke-12 Kabupaten/Kota tersebut antara lain Anggota Komisi V BPK RI Moermahadi yang melaporkan peraihan opini WTP mengungkapkan bahwa kesesuaian laporan keuangan Pemerintah Jabar telah sesuai standar akuntansi negara. Meski demikian, Moermahadi menegaskan bahwa Jabar masih harus tetap meningkatkan perhatian pada kualitas dan akuntabilitas pengelolaan dan pertanggungjawaban keuangannya. Menanggapi kabar baik tersebut, Gubernur Jawa barat Ahmad Heryawan menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya kepada seluruh jajaran OPD Jabar, yang telah berupaya meningkatkan kualitas pelaporan keuangan. Selain itu, Aher juga mengungkapkan bahwa Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan terus berupaya meningkatkan kualitas laporan, mengingat sistem yang digunakan mulai tahun ini yaitu sistem akuntansi berbasis akrual. "Tahun sekarang, yang akan diperiksa tahun depan itu sudah berbasis akuntansi akrual," ungkap Aher ditemui usai Rapat Paripurna Istimewa DPRD Provinsi Jawa Barat. Menurut Aher, ini lebih sulit dari tahun-tahun sebelumnya, karena yang dipotret bukan hanya masalah keuangan, tetapi juga dampak dari penggunaan keuangan tersebut pada pembangunan Jawa Barat.(*)
Read in browser » By Rie on Jun 08, 2015 10:09 am PASBERITA.com - Usai melaksanakan sidak di Pasar Sederhana Bandung, Senin (08/06), Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) menghimbau warga agar menjaga pola konsumsi di bulan suci Ramadhan. Turut mendampingi, Kepala Badan Ketahanan Pangan Jabar, Kepala Perwakilan BI Jabar, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jabar dan Kepala Dinas Perkebunan Jabar. Aher mengungkapkan, persediaan pangan untuk menghadapi bulan Ramadhan terpantau aman. Harga bahan pokok pun belum mengalami kenaikan yang signifikan. Namun demikian Aher menambahkan, jika pola konsumsi masyarakat di bulan Ramadhan semakin berlebih, dikhawatirkan akan berpengaruh pada persediaan dan harga bahan pangan. Untuk itu, Aher menghimbau kepada seluruh warga Jabar untuk senantiasa menjaga pola konsumsi seperti biasa, dan tidak berlebihan. "Kepada masyarakat, jangan ada perubahan perilaku konsumsi yang berlebihan di bulan puasa ini," pungkas Aher ditemui usai penyidakan pasar. "Biasanya gejolak ada pada gula merah untuk kolak. Boleh, tapi jangan berlebihan," tambahnya. Dari hasil sidak, terpantau stok pangan masih mencukupi hingga lima bulan kedepan. Harga beras terendah di harga Rp 9.000 per kilogram, sedangkan harga beras tertinggi sekitar Rp 13.000 per kilogram. Harga telur ayam masih pada kisaran normal, yaitu Rp 21.000 per kilogram. Kenaikan harga ada pada daging ayam, bawang merah, bawang putih dan minyak goreng curah, namun kenaikan harga tersebut masih dikategorikan normal. Cabai keriting masih di harga Rp 24.000 per kilogram, sedangkan cabai merah di harga Rp. 40.000 rupiah per kilogram. Aher menegaskan bahwa Jawa Barat tidak perlu import, karena akan ada panen raya cabai menjelang bulan puasa mendatang.(*)
Read in browser » By Dedi Mustofa on Jun 07, 2015 10:03 pm PASBERITA.com - Pemerintah Provinsi Jawa Barat terus berupaya agar gelaran pesta olahraga terbesar se-Indonesia Pekan Olahraga Nasional (PON) yang akan digelar di Provinsi Jawa Barat diketahui oleh seluruh masyarakat di Jawa Barat dan Indonesia. Untuk itu, melalui Pengurus Besar (PB) PON XIX Jawa Barat 2016, Pemprov Jawa Barat pun menggelar hitung mundur 444 hari jelang PON 2016 mendatang di Taman Raflesia Alun-alun Kabupaten Ciamis, pada Minggu (07/06). Selain Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, pada acara ini turut hadir Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar, Bupati Ciamis, jajaran pengurus KONI Jawa Barat, para Kepala OPD di lingkungan Pemprov Jawa Barat, unsur Muspida Kabupaten Ciamis, perwakilan Bank BJB, serta ribuan masyarakat Ciamis. Dalam keterangan persnya, Gubernur Ahmad Heryawan mengungkapkan bahwa acara hitung mundur ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam mengingatkan seluruh masyarakat mengenai Jawa Barat sebagai tuan rumah PON XIX tahun 2016 mendatang. "Kita hitung mundur hari ke-444, jadi kita mengingatkan kepada masyarakat bahwa 444 hari ke belakang di Jawa Barat akan diselenggarakan PON ke-19 tahun 2016 tahun depan," ungkap Gubernur kepada para awak media yang hadir. Gubernur pun mengungkapkan hal tersebut juga merupakan bagian dari persiapan PON, di samping persiapan seperti fasilitas atau venue. Ia menuturkan pihkanya ingin seluruh venue PON yang tersebar di 14 kabupaten/kota di Jawa Barat tahap pembangunan atau perbaikannya selesai pada tahun 2015 ini. Selain itu, Jawa Barat pun bertekad untuk menjadi pelaksana PON terbaik dengan target Catur (4) Sukses, yaitu: sukses penyelanggaraan dengan menjadi penyelenggara PON terbaik, sukses prestasi melalui target juara umum PON 2016, sukses perekonomian dengan melibatkan kreatifitas masyarakat yang dapat berdampak pada ekonomi masyarakat, serta sukses administrasi dengan melibatkan keanggotaan BPK dalam susunan struktur organisasi PB PON. Pada kesempatan ini, Gubernur pun mengungkapkan mengenai rencana opening ceremony PON yang akan digelar secara gebyar dan dipersiapkan dengan baik. "Yang akan kita siapkan dengan baik juga opening ceremony. Bisa menggambarkan budaya Jawa Barat, menggambarkan persatuan-kesatuan Indonesia, juga menggambarkan kehijauan, karena sekarang harus kampanye hijau juga untuk masa depam bumi dan generasi kita," papar Gubernur. Senada dengan Gubernur, Kepala Bidang Penyiaran dan Pelayanan Media (PPM) PB PON Jabar Ateng Kusnandar mengungkapkan, melalui hitung mundur 444 hari jelang PON ini pihaknya berharap PON 2016 akan lebih meriah dan diketahui masyarakat secara nasional. "Penyelenggaraan hitung mundur ini yang kesekian kalinya. Dengan harapan melalui hitung mundur ini PON nanti akan lebih meriah dan akan lebih diketahui dan dipahami oleh seluruh masyarakat Jawa Barat dan Indonesia, karena PON ini event nasional," ujar Ateng yang ditemui disela-sela acara. Ateng pun mengatakan pihaknya nanti akan terus menyelanggarakan acara hitung mundur dengan lokasi yang berbeda, yaitu di kabupaten/kota penyelenggaran PON, bahkan di luar Provinsi Jawa Barat. PON XIX/2016 akan mempertandingkan 43 cabang olahraga yang diikuti 34 provinsi, pada tanggal 9-21 September 2016. Pelaksanaan pertandingan akan digelar di lokasi venue yang tersebar di 14 kabupaten/kota di Jawa Barat, yaitu: Kota Bandung, Bekasi, dan Cimahi, Kabupaten Bandung, Bandung Barat, Pangandaran, Cirebon, Subang, Sumedang, Purwakarta, Sukabumi, Bogor, Bekasi, dan Karawang. Selain acara hitung mundur ini, bersamaan dengan hari jadi Kabupaten Ciamis yang ke-373 digelar pula "Jalan Sehat Ciamis 373" yang dilepas langsung oleh Wakil Gubernur Deddy Mizwar, dengan peserta sekitar 60.000 orang. Peserta tidak hanya warga Kabupaten Ciamis saja, namun ada juga yang berasal dari Banjar, Tasikmalaya, serta daerah lainnya. Acara hitung mundur dan jalan sehat ini bertabur hadiah, dengan hadiah utama 2 tiket Umroh, sepeda motor, sepeda gunung, serta doorprize berbagai peralatan elektronik. Selain itu, acara ini juga dimeriahkan dengan Senam Santri yang melibatkan 444 orang santri dan 44 jenis kolaborasi musik yang digelar secara terus menerus atau medley.(*)
Read in browser » By Dedi Mustofa on Jun 07, 2015 09:58 pm PASBERITA.com - Kesuksesan Barcelona di Liga Champions makin menegaskan dominasi klub Spanyol di kompetisi Eropa. Sudah dua musim beruntun klub Spanyol menguasai dua kompetisi tertinggi di Eropa. Barca menjadi juara Liga Champions dengan mengalahkan Juventus di babak final. Dalam pertandingan di Olympiastadion, Berlin, Minggu (7/6/2015) dinihari WIB, Blaugrana menang dengan skor 3-1. Kalau Barca menjadi yang terbaik di Liga Champions, gelar Liga Europa menjadi milik klub La Liga lainnya, Sevilla. Los Rojiblancosmenjadi juara usai mengatasi perlawanan Dnipro di partai puncak. Ini adalah musim kedua secara beruntun klub-klub Spanyol berjaya di kompetisi Eropa. Musim lalu, dua trofi antarklub Eropa menjadi milik Sevilla dan Real Madrid. Sama seperti musim ini, Sevilla menjadi yang terbaik di ajang Liga Europa kala itu. Mereka mengalahkan Benfica di babak final yang harus dituntaskan lewat adu penalti. Sementara itu, trofi Liga Champions menjadi milik Madrid. Los Blancos mengalahkan rival sekotanya, Atletico Madrid, di babak final untuk menjadi juara sekaligus menuntaskan ambisi La Decima. Sevilla dan Madrid kemudian berhadapan di laga Piala Super Eropa 2014. Madrid menjadi juara dengan kemenangan 2-0 atas Sevilla. Piala Super Eropa tahun ini akan kembali mempertemukan dua klub Spanyol, Barca dan Sevilla. Pertandingan akan digelar di Boris Paichadze Dinamo Arena, Tbilisi, Georgia, pada 11 Agustus mendatang.(*/dtk)
Read in browser » Recent Articles:
| | | | | |
Posting Komentar