Berita terkini

Komunitas Muslim Indonesia akan Bangun 2 Masjid di Korea

By Arif A on Feb 11, 2016 01:45 pm
PASBERITA.comKomunitas Muslim Indonesia di Korea Selatan (Korsel) berencana membangun dua masjid di kota Gumi dan Daigu.

"Masjid di Gumi butuh dana Rp7 miliar, sedangkan di Daigu butuh Rp5 miliar," kata Ketua Komunitas Muslim Indonesia di Korea Selatan (KMI) Suripto Ilham dalam siaran persnya, Rabu (10/02) dilansir Antara.

Mereka menggalang dana untuk pembangunan masjid antara lain lewat kegiatan pengajian akbar dan silaturahmi yang setiap tahun digelar dan diikuti oleh ribuan pekerja Indonesia di seluruh negara tersebut.

"Dari kegiatan ini kami juga menggalang dana untuk pembangunan masjid," kata Suripto.

KMI menggelar kegiatan tahunan itu 9 Februari lalu di kota kecil Gumi, sekitar 280 kilometer dari Seoul, dengan menghadirkan seorang ulama KH Yahya Zainul Maarif dari Cirebon. (*)




 

Read in browser »
share on Twitter Like Komunitas Muslim Indonesia akan Bangun 2 Masjid di Korea on Facebook

UAE Tunjuk Sosok Perempuan Jadi Menteri Kebahagiaan

By Arif A on Feb 11, 2016 09:30 am
PASBERITA.comUni Emirat Arab (UAE) pada Rabu menunjuk sosok-sosok perempuan menduduki jabatan baru sebagai menteri negara urusan kebahagiaan dan toleransi serta seorang perempuan berusia 22 tahun sebagai menteri kepemudaan. 

Perdana Menteri Sheikh Mohammed bin Rashid al-Maktoum, melalui beberapa pesan di Twitter, menetapkan delapan perempuan masuk ke daftar kabinetnya -yang berisi 29 menteri, lapor AFP. 

Ohoud al-Roumi, yang sebelumnya merupakan direktur dewan kantor kementerian, ditunjuk sebagai "menteri negara untuk kebahagiaan". 

"Kebahagiaan tidak hanya menjadi harapan di negara kami. Akan ada rencana, proyek, program dan indeks. (Kebahagiaan) akan menjadi bagian tugas semua kementerian," kata Sheikh Mohammed, yang juga merupakan kepala pemerintah di Dubai dilansir Antara (11/02).

Shamma al-Mazroui (22 tahun) ditetapkan sebagai menteri negara kepemudaan sementara Lubna al-Qassimi, menteri veteran urusan kerja sama internasional dan pembangunan, diserahi jabatan baru berupa menteri negara untuk toleransi. 

Kabinet tersebut berisikan delapan menteri baru, termasuk lima perempuan baru, yang berusia rata-rata 38 tahun, kata kantor berita negara WAM. 

Uni Emirat Arab dianggap sebagai tempat aman yang terhindar dari gelombang pemberontakan Musim Semi Arab yang menerpa di sekitar kawasannya. 

Tahun lalu, pemerintah UAE berupaya memperluas mandat demokratisnya yang baru lahir dengan memberikan kesempatan hingga seperempat dari satu juta warga negaranya memberikan hak suara dalam pemilihan. 

Sebanyak 87 dari 330 kandidat adalah perempuan, yang memainkan peranan lebih besar dalam kehidupan masyarakat di UAE dibandingkan dengan di Arab Saudi. 

Jumlah warga negara UAE tercatat sangat kecil dari keseluruhan penduduk yang berjumlah sembilan juta orang. Sebagian besar penduduk adalah para pekerja dari negara-negara asing. (*)




 

Read in browser »
share on Twitter Like UAE Tunjuk Sosok Perempuan Jadi Menteri Kebahagiaan on Facebook




Recent Articles:

Pemerintah Umumkan 17 Website Penipuan CPNS
Komando Pertahanan Udara Nasional TNI Ulang Tahun ke-54
#‎LGBT‬: Sebuah Gerakan Penularan
Jam Gadang Jadi Lokasi Favorit Liburan Imlek
Hasil Pertandingan Liga Italia Februari 2016






This email was sent to dwiBaz.ngakngik@blogger.com
why did I get this?    unsubscribe from this list    update subscription preferences
pasberita.com · jakarta, indonesia · jakarta 13620 · Indonesia

Email Marketing Powered by MailChimp

Posting Komentar

 
Top