| | By Arif A on Jan 16, 2016 01:50 pm PASBERITA.com - Gempa bumi berkekuatan 4,9 skala richter (SR), Sabtu pukul 12.35 WITA menguncang Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT). Gempa tersebut berlokadi pada 10.29 Lintang Selatan (LS) dan 123.65 Bujur Timur (BT). Gempa terjadi pada 56 k. Barat Daya Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur. Gempa yang berpusat pada kedalaman 16 km diatas permukaan laut tersebut dirasakan III-IV MMI di Kupang. Belum dilaporkan mengenai dampak gempa tersebut. Demikian dikutip dari Antaranews. (*)
Read in browser » By Arif A on Jan 16, 2016 12:57 pm PASBERITA.com - Wakil Ketua Dewan Kota Jakarta Pusat Ardy Purnawan Sani meminta Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama tingkatkan kewaspadaan keamanan di ibukota. Pasalnya, aksi penembakan dan pemboman yang terjadi di Kawasan Sarinah, Kamis (14/1) siang, termasuk aksi teror kepada masyarakat yang terjadi pada jam-jam sibuk.
"Aksi terorisme yang terjadi di Sarinah adalah sinyal agar Gubernur DKI tingkatkan kewaspadaan dini, khususnya soal keamanan yang terjadi di pusat-pusat perkantoran dan perbelanjaan. Jangan sampai kecolongan lagi," jelas pria kelahiran Tanah Abang ini.
Selain itu, Ardy pun mengapresiasi langkah kepolisian yang segera mengungkap pelaku terorisme. Polda Metro Jaya, menurut Ardy, bersikap cepat dan tepat dalam mengantisipasi merebaknya kebohongan informasi (hoax) yang dapat menciptakan kekacauan publik.
"Aparat kepolisian berfungsi tidak hanya untuk melawan tindakan kejahatan. Tapi, yang lebih penting, polisi dapat menghadirkan suasana yang kembali kondusif dan terus memonitor agar tidak terjadi tragedi susulan," jelas Ardy dalam siaran pers yang diterima pasberita (14/01). Atas hal inilah, Ardy meminta kepolisian terus bekerja mengusut dan membuka identitas pelaku pemboman. "Hal ini demi transparansi kinerja dan meningkatkan kepercayaan publik kepada kepolisian," pesan Ardy.
Diketahui, aksi penembakan dan pemboman terjadi di beberapa lokasi di Kawasan Sarinah Thamrin hari kamis (14/01). Sejauh ini, menurut akun Divisi Humas Polri, pelaku berjumlah 7 orang, dengan 3 orang tertembak mati dan 4 orang pun telah ditangkap serta dilumpuhkan. (*)
Read in browser » Recent Articles:
| | | | | |
Posting Komentar